Pria yang masuk surga akan mendapatkan bidadari. Bagaimana dengan kaum wanita? Apakah wanita yang masuk surga akan berpasangan dengan “bidadara”? Mohon pencerahannya. (Siti)
JAWAB: Berbagai keterangan menyebutkan kaum wanita yang masuk surga akan mendapatkan pasangan juga, yaitu suaminya sendiri (bagi yang sudah menikah di dunia dan suaminya ahli surga juga) dan yang belum memiliki suami di dunia akan dinikahkan oleh Allah denga pria ahli surga juga.
Wanita yang belum sempat menikah di dunia, maka Allah SWT akan menikahkannya di surga dengan seorang pria dari penduduk dunia, sebagaimana sabda Nabi Saw: “Di surga tidaklah ada orang yang membujang (tidak memiliki pasangan)” (HR. Muslim).
Syeikh Ibn ‘Utsaimin berkata: “Bila seseorang belum menikah, yaitu seorang wanita di dunia ini, maka sesungguhnya Allah SWT akan menikahkan dengan pria yang ia sukai di surga. Kenikmatan surga tidak hanya khusus untuk kaum pria, akan tetapi wanita. Termasuk bentuk kenikmatan (surga) adalah perkawinan.”(Al-Majmu’ al-Tsamin).
Masih menurut Syeikh Ibnu‘Utsaimin, wanita yang belum menikah atau suaminya tidak termasuk ahli surga, maka sesungguhnya bila ia masuk surga, di sana akan ada pria ahli surga yang akan memperisterinya.
Pria ahli surga lebih afdhal (utama) dari bidadari. Pria yang paling baik ada di antara pria ahli surga. Bila seorang wanita di dunia mempunyai dua suami atau lebih, ia diberi pilihan untuk memilih di antara keduanya dan ia akan memilih yang paling baik (Fatawa wa Durusul Haramil Makki/Fatwa-Fatwa Kontemporer Ulama Ahlussunnah).
Dalam hadits riwayat Thabrany, Ummu Salamah bertanya kepada Nabi Saw, “Wahai Rasulullah, salah seorang wanita di antara kami pernah menikah dengan dua, tiga, atau empat laki-laki lalu meninggal dunia. Dia masuk surga dan mereka pun masuk surga pula. Siapakah di antara laki-laki itu yang akan menjadi suaminya di surga?”
Rasul menjawab, “Wahai Ummu Salamah, wanita itu disuruh memilih, lalu ia pun memilih siapa di antara mereka yang akhlaknya paling bagus, lalu dia berkata, ‘Wahai Rabb-ku, sesungguhnya lelaki inilah yang paling baik akhlaknya tatkala hidup bersamaku di dunia. Maka nikahkanlah aku dengannya’. Wahai Ummu Salamah, akhlak yang baik itu akan membawa dua kebaikan, dunia dan akhirat.” (HR. Thabrany).
Demikianlah Allah SWT akan memberikan imbalan bagi pria dan wanita yang beriman dan beramal saleh. ”Dan barangsiapa yang mengerjakan amal saleh baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, sesungguhnya akan kami berikan kepadanya kehidupan yang baik” (QS. An-Nahl: 97). Wallahu a’lam.*
Tuesday, May 31, 2011
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
+ comments + 2 comments
Wah betapa ngenesnya wanita, padahal dengan masuk surga, sang suami pasti sudah dapat paket puluhan bidadari yang super cantik.
Terimakasih Judhianto atas Komentarnya di Di Surga Pria Bersama Bidadari, Kalau Wanita?Wanita memang apes, di dunia maksimal ia hanya satu dari empat istri poligami suaminya, sedangkan di surga ia hanya satu dari puluhan istri sang suami yang semuanya super cantik....
Wawancara Imajiner Dengan Penghuni Akhirat
Jika Allah bisa menciptakan milyaran manusia atau milyaran bidadari, lalu kenapa ga mungkin Allah pasti bisa menciptakan pula bidadara utk kaum wanita yang soleha?
Terimakasih Sonar atas Komentarnya di Di Surga Pria Bersama Bidadari, Kalau Wanita?Janganlah berburuk sangka kepada keputusan Allah dan atau menggunakan akal atas rahasia Ilahi?
Coba bayangkan, jika manusia hanya menggunakan akal tanpa adanya petunjuk & bimbingan para Nabi & jg Rasulullah, pasti manusia dari zaman Nabi Adam hingga kiamat nanti, smua 100% akan tersesat!
Islam memang lebih meninggikan derajat kaum pria karena mereka adalah para imam & mengapa pria di izinkan berpoligami itupun karna Allah memiliki alasan yang benar yg tidak dapat terpikirkan oleh manusia akan manfaatnya. Dan bagi orang kafir yg tahu manfaatnya, mereka pasti akan kebakaran jenggot dan akan segera mengarang2 aturan agamanya kembali utk ikut berpoligami seperti kebijakan Allah atas umat Islam.
Post a Comment